02 / Aug / 2025
Saran Tidak Ada...
14 / May / 2025
Bencana banjir yang terus-menerus terjadi setiap tahun menunjukkan adanya kelemahan dalam sistem penanggulangan bencana, perencanaan tata ruang, dan pengelolaan lingkungan. Pemerintah, baik di tingkat pusat maupun daerah, perlu melakukan evaluasi menyeluruh terhadap pendekatan yang selama ini diterapkan. Berikut beberapa poin kritik dan masukan:
1. Kurangnya Pencegahan Jangka Panjang
Pemerintah cenderung lebih reaktif daripada proaktif. Fokus utama masih pada penanganan pasca-bencana, bukan pada pencegahan. Misalnya, pembangunan infrastruktur pengendali banjir seperti waduk, tanggul, dan sistem drainase modern belum menjadi prioritas utama.
2. Tata Ruang yang Buruk dan Alih Fungsi Lahan
Banyak daerah resapan air berubah fungsi menjadi kawasan permukiman atau komersial tanpa mempertimbangkan dampak lingkungan. Hal ini menunjukkan lemahnya pengawasan dan ketidaktegasan dalam penegakan aturan tata ruang.
3. Kurangnya Edukasi dan Keterlibatan Masyarakat
Masyarakat tidak diberdayakan secara maksimal dalam upaya pencegahan banjir. Program edukasi terkait pengelolaan sampah, pentingnya ruang terbuka hijau, dan pelestarian lingkungan masih minim dan tidak merata.
4. Koordinasi Lintas Instansi yang Lemah
Penanganan banjir melibatkan banyak lembaga, tetapi sering terjadi tumpang tindih atau bahkan konflik kewenangan antarinstansi. Pemerintah perlu membentuk sistem koordinasi terpadu dengan jalur komando yang jelas.
5. Kurangnya Transparansi dan Akuntabilitas Anggaran
Anggaran untuk pengelolaan banjir dan lingkungan sering kali tidak transparan penggunaannya. Perlu ada keterbukaan dan pengawasan publik agar anggaran benar-benar digunakan untuk solusi nyata, bukan hanya proyek sementara.
Rekomendasi:
1. Integrasikan perencanaan kota yang berbasis lingkungan dan risiko bencana.
2.Tingkatkan pengawasan terhadap pembangunan yang merusak daerah resapan air.
3. Kembangkan sistem peringatan dini banjir berbasis teknologi.
4. Libatkan komunitas lokal dalam perencanaan dan pengawasan lingkungan.
5. Audit secara berkala semua proyek dan anggaran terkait penanggulangan banjir.
Dengan masukan dan kritik yang konstruktif, diharapkan pemerintah dapat mengambil langkah yang lebih strategis dan berkelanjutan dalam mengatasi bencana banjir, demi keselamatan dan kesejahteraan masyarakat.
13 / Sep / 2024
Terbaik di Kecamatan Ciledug Kota Tangerang 0896-1746-1806 Jasa Laser Cutting CNC Router Acrylic ACP Alumunium Baja Besi Galvanis Galvanil Galvalum GRC HMR Kayu Kulit MDF Metal PVC Stainless Triplek WPC. Konstruksi Renovasi Interior Eksterior. Reklame Baliho Huruf Timbul Neon Box Pylon Totem Signage.
03 / Oct / 2022
Saran Tidak Ada...
10 / Jul / 2022
Saran Tidak Ada...
04 / Jul / 2022
Saran Tidak Ada...
16 / Mar / 2022
Saran Tidak Ada...